Pemerintah Arab Saudi secara resmi telah mengumumkan melalui Mahkamah Agung mereka, bahwa seluruh kaum muslimin diminta melihat hilal 1 Dzulhijah 1444 H setelah maghrib pada hari Ahad, 18 Juni 2023 yang bertepatan dengan 29 Dzulqaidah 1444 H menurut perhitungan kalender Ummul Qura. Mereka yg berhasil melihat hilal diminta untuk melaporkan kepada pengadilan setempat. (Sumber: SPA)
Penetapan tanggal 1 Dzulhijah oleh pemerintah Arab Saudi setelah rukyatul hilal di sana, selalu menjadi perhatian dunia islam karena berkaitan erat dengan ibadah Haji dan juga ibadah lainnya seperti puasa Arafah dan hari raya Idul Adha.
Posisi Bulan di Mekah, Arab Saudi
Pada petang hari Ahad, 18 Juni 2023 M, selepas matahari tenggelam di Mekah, bulan akan berada di atas ufuk sekitar 30 menit sebelum tenggelam. Ketinggian bulan pada saat matahari tenggelam di Mekah sekitar 5.14 derajat dengan sudut lengkung 7.01 derajat. Umur bulan sejak ijtima’ adalah sekitar 11 jam 27 menit dengan penyinaran sebesar 0.37%.
Dengan posisi bulan semacam itu, kemungkinan bulan tersebut terlihat dengan mata telanjang sebagai hilal 1 Dzulhijah 1444 H adalah amat sangat kecil. Berdasarkan kriteria Yallop, mustahil hilal terlihat, namun dengan kriteria Odeh, hilal di Mekah masuk kategori yg hanya bisa dilihat dengan alat optis. Berdasarkan pengalaman rukyatul hilal di Arab Saudi, kemungkinan besar akan ada laporan positif hilal terlihat dengan kedudukan bulan seperti di atas.
Semoga bermanfaat.