Informasi pelaksanaan Sidang Itsbat penentuan 1 Dzulhijjah 1443 H oleh Kementerian Agama RI.
Bulan Dzulhijjah, atau bulan Haji, merupakan salah satu bulan penting bagi umat islam karena ada ibadah Haji di dalamnya dan juga hari raya Idul Adha. Tahun 2022 ini, ada potensi perbedaan permulaan 1 Dzulhijjah 1443 H di Indonesia dan juga potensi perbedaan dengan Arab Saudi.
Muhammadiyah, sebagaimana telah jauh-jauh hari mengumumkan, akan memulai 1 Dzulhijjah 1443 H pada hari Kamis, 30 Juni 2022. Lihat: Maklumat Muhammadiyah mengenai bulan Zulhijjah dan Idul Adha.
Pemerintah RI, melalui Kementerian Agama, baru akan melakukan Sidang Itsbat setelah prosesi rukyatul hilal di seluruh wilayah Indonesia besok petang hari Rabu, 29 Juni 2022.
Berdasarkan kajian posisi hilal di wilayah Indonesia pada petang hari Rabu, seluruh wilayah Indonesia tidak ada yang memenuhi kriteria imkan rukyat MABIMS yang baru. Kriteria ini men-syaratkan bahwa hilal baru akan bisa terlihat jika ketinggian hilal minimum 3 derajat dan sudut pisah (elongasi) dengan matahari minimum 6,4 derajat. Posisi hilal tertinggi di wilayah Aceh adalah sekitar 3,23 derajat namun sudut elongasi baru sekitar 5 derajat. Dengan demikian imkan rukyat belum terpenuhi.
Alhasil, kemungkinan amat kecil hilal akan bisa terlihat dari wilayah Indonesia pada Rabu petang. Dengan demikian, bulan Dzulqaidah kemngkinan besar akan digenapkan menjadi 30 hari dan 1 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada hari Jumat, 1 Juli 2022.
Sementara itu, Arab Saudi dalam kalender islam Ummul Qura menetapkan 1 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada hari Kamis, 30 Juni 2022. Pada hari Rabu petang, Mahkamah Agung Arab Saudi meminta masyarakat melakukan rukyatul hilal dan akan menetapkan kapan 1 Dzulhijjah 1443 H. Posisi hilal di Arab Saudi sudah lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah Indonesia dan kemungkinan besar bisa dilihat melalui bantuan teleskop. Sebagai informasi tambahan, hari Rabu adalah tanggal 30 Dzulqaidah di Arab Saudi berdasarkan kalender Ummul Qura, dengan demikian, hari Kamis dipastikan adalah 1 Dzulhijjah 1443 H.
Dengan demikian di Arab Saudi, Wukuf di Arafah atau puncak ibadah haji, 9 Dzulhijjah 1443 H akan jatuh pada hari Jumat, 8 Juli 2022 M dan Idul Adha jatuh pada hari Sabtu, 9 Juli 2022 M.
Di lain pihak, Indonesia kemungkinan besar berhari raya Idul Adha sehari setelah Arab Saudi pada hari Ahad, 10 Juli 2022 M.
Berdasarkan peta visibilitas hilal secara global, pada petang hari Rabu, hilal atau bulan sabit akan bisa teramati di wilayah Amerika Utara dengan mata telanjang atau menggunakan bantuan alat optis. Dengan demikian, berdasarkan rukyatul hilal global, 1 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada hari Kamis, 30 Juni 2022 M.
Peta visibilitas hilal 1 Dzulhijjah 1443 H pada petang hari Rabu, 29 Juni 2022 M. Hilal atau bulan sabit akan bisa mudah terlihat dengan mata kasar di wilayah Amerika Utara (Kriteria Yallop).
Semoga bermanfaat.
Berdasarkan hisab visibilitas hilal 1 Jumadil Awal 1446 H, bulan sabit pertama akan bisa diamati…
Kementerian Agama Republik Indonesia telah secara resmi merilis Kalender Islam 2025. Kemenag RI memberi tajuk…
Bulan Rabiul Akhir 1446 H ditandai dengan ijtimak siklus bulan ke-17.344 dalam kalender hijriyah yang…
Prosesi rukyatul hilal atau melihat hilal awal bulan Dzulhijah telah dilakukan di berbagai negara pada…
Berdasarkan keputusan Mahkamah Agung Arab Saudi kemarin petang waktu setempat, ditetapkan bahwa 1 Dzulhijah 1445…
Secara hisab Ijtima’ akhir Ramadhan 1445 H. terjadi hari Selasa, 9 April 2024 M, pukul…
