Pada akhir pekan bulan Juli ini, tepatnya malam Sabtu, 27-28 Juli 2018, menurut perhitungan akan terjadi gerhana bulan total. Gerhana bulan ini merupakan gerhana bulan total terpanjang di abad ini dengan lama 103 menit (1 jam 43 menit). Ia akan bisa disaksikan di sebagian besar wilayah Indonesia, terutama bagian barat dan juga negeri-negeri Asia, Eropa dan Afrika.
Gerhana bulan total 27 Juli 2018 ini disebut juga “micro blood moon” atau “bulan merah kecil”. Hal ini karena pada saat gerhana bulan total ini warna cahaya bulan akan berubah menjadi kemerah-merahan dan juga bulan sedang berada pada posisi terjauh dari bumi sehingga ukurannya terlihat kecil atau mikro.
Di wilayah Indonesia, gerhana akan terjadi sekitar lepas tengah malam dan berakhir menjelang shubuh. Bagi, kaum muslimin, disunnahkan untuk melakukan sholat gerhana pada saat tersebut. Jadi, saat yang praktis untuk melakukan sholat gerhana tersebut adalah menjelang sholat shubuh.
Berikut ini adalah tabel waktu fase-fase gerhana bulan total 27-28 Juli 2018 untuk wilayah Jakarta, Indonesia.
Berdasarkan hisab visibilitas hilal 1 Jumadil Awal 1446 H, bulan sabit pertama akan bisa diamati…
Kementerian Agama Republik Indonesia telah secara resmi merilis Kalender Islam 2025. Kemenag RI memberi tajuk…
Bulan Rabiul Akhir 1446 H ditandai dengan ijtimak siklus bulan ke-17.344 dalam kalender hijriyah yang…
Prosesi rukyatul hilal atau melihat hilal awal bulan Dzulhijah telah dilakukan di berbagai negara pada…
Berdasarkan keputusan Mahkamah Agung Arab Saudi kemarin petang waktu setempat, ditetapkan bahwa 1 Dzulhijah 1445…
Secara hisab Ijtima’ akhir Ramadhan 1445 H. terjadi hari Selasa, 9 April 2024 M, pukul…