Bulan Rabi’ul Awwal 1439 Hijriyah masuk ke dalam siklus bulan (lunation, lunasi) islam yang ke-17258. Ia ditandai dengan konjungsi (ijtima’) bulan pada hari Sabtu, 18 November 2017, 11:42 UTC (18:42 WIB). Pada petang hari Sabtu tersebut, hilal atau bulan sabit Rabiul Awwal 1439 H kemungkinan sangat kecil untuk bisa dilihat dari seluruh belahan dunia. Bahkan bagi separuh belahan bumi, bulan belum mengalami ijtimak saat matahari tenggelam hari Sabtu tersebut.
Baru pada petang hari Ahad, 19 November 2017, bulan sabit penanda masuknya bulan Rabbi’ul Awwal 1439 H akan bisa dilihat di hampir seluruh dunia. Dengan demikian, berdasarkan kemungkinan rukyat (imkanu rukyat) global, 1 Rabbi’ul Awwal 1439 H jatuh pada hari Senin, 20 November 2017 M. Silahkan merujuk kepada peta visibilitas hilal Rabiul Awwal 1439 H berikut ini.
Berdasarkan tanggal di atas, peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. pada tahun 2017 ini jatuh pada hari Jum’at, 1 Desember 2017 (12 Rabiul Awwal 1439 H). Semoga Allah memberikan shalawat dan salam kepada beliau, keluarganya, para shahabatnya dan mereka yang mengikuti jalan beliau hingga akhir jaman. Aamiin.
Secara hisab, Ijtima’ akhir Jumada al-Ula 1446 H terjadi hari Ahad, 1 Desember…
Berdasarkan hisab visibilitas hilal 1 Jumadil Awal 1446 H, bulan sabit pertama akan bisa diamati…
Kementerian Agama Republik Indonesia telah secara resmi merilis Kalender Islam 2025. Kemenag RI memberi tajuk…
Bulan Rabiul Akhir 1446 H ditandai dengan ijtimak siklus bulan ke-17.344 dalam kalender hijriyah yang…
Prosesi rukyatul hilal atau melihat hilal awal bulan Dzulhijah telah dilakukan di berbagai negara pada…
Berdasarkan keputusan Mahkamah Agung Arab Saudi kemarin petang waktu setempat, ditetapkan bahwa 1 Dzulhijah 1445…