Bulan Rabi’ul Awwal 1437 H ditandai kedatangannya dengan ijtima’ akhir bulan hijriyah Shafar yang terjadi pada Jum’at, 11 Desember 2015 jam 10:29 UTC (17:29 WIB).
Karena ijtima’ terjadi hampir petang hari di Indonesia, maka bulan sabit Rabiut Awwal 1437 H tidak mungkin terlihat kasat mata pada petang hari Jum’at ini. Bahkan di seluruh dunia kemungkinan bulan sabit tidak akan terlihat secara kasat mata. Hanya wilayah Amerika Utara saja yang kemungkinan bisa melihat hilal dengan bantuan teropong pada petang hari Jum’at. Peta visibilitas hilal di bawah ini menggambarkan hal tersebut:
Dengan demikian, baru pada petang hari Sabtu, 12 Desember 2015, hilal Rabiul Awwal 1437 H akan bisa terlihat kasat mata di seluruh dunia (lihat gambar peta visibilitas di bawah ini). Karena itu, 1 Rabiul Awwal 1437 H akan dimulai bertepatan dengan hari Ahad, 13 Desember 2015.
Berdasarkan hisab visibilitas hilal 1 Jumadil Awal 1446 H, bulan sabit pertama akan bisa diamati…
Kementerian Agama Republik Indonesia telah secara resmi merilis Kalender Islam 2025. Kemenag RI memberi tajuk…
Bulan Rabiul Akhir 1446 H ditandai dengan ijtimak siklus bulan ke-17.344 dalam kalender hijriyah yang…
Prosesi rukyatul hilal atau melihat hilal awal bulan Dzulhijah telah dilakukan di berbagai negara pada…
Berdasarkan keputusan Mahkamah Agung Arab Saudi kemarin petang waktu setempat, ditetapkan bahwa 1 Dzulhijah 1445…
Secara hisab Ijtima’ akhir Ramadhan 1445 H. terjadi hari Selasa, 9 April 2024 M, pukul…