Telah beredar kirimian melalui media sosial bahwa Pohon Zaqqum telah ditemukan di wilayah dataran tinggi Gholan, Palestina. Diedarkan foto-foto buah kering dari pohon tersebut yang bentuknya menyerupai tengkorak manusia. Cukup menyeramkan, seperti terlihat di bawah ini:
Di dalam Al Qur’an surat Ash Shaafaat [37]:62-67 Allah menerangkan mengenai Pohon Zaqqum ini:
Artinya:
62. (Makanan surga) itukah hidangan yang lebih baik ataukah pohon zaqqum.
63. Sesungguhnya Kami menjadikan pohon zaqqum itu sebagai siksaan bagi orang-orang yang zalim.
64. Sesungguhnya dia adalah sebatang pohon yang ke luar dan dasar neraka yang menyala.
65. mayangnya seperti kepala syaitan-syaitan.
66. Maka sesungguhnya mereka benar-benar memakan sebagian dari buah pohon itu, maka mereka memenuhi perutnya dengan buah zaqqum itu.
67. Kemudian sesudah makan buah pohon zaqqum itu pasti mereka mendapat minuman yang bercampur dengan air yang sangat panas.
Terlihat bahwa memang Pohon Zaqqum ini benar-benar ada dan diterangkan oleh Allah. Buahnya akan dimakan oleh ahli neraka. Jelas pula diterangkan pada ayat yang ke-64, bahwa pohon Zaqqum ini tumbuhnya dari dasar Neraka.
Lalu, bagaimana dengan foto pohon Zaqqum di atas? Yang jelas, foto di atas diambil di muka bumi bukan dari dasar Neraka!
Wallahu a’lam.
Lalu, apakah foto di atas menyerupai kepala setan yang menjadi ciri dari buah pohon Zaqqum?
Rasulullah mengabarkan kepada kita bahwa setan itu memiliki tanduk di kepalanya. Bahkan disebutkan tanduknya berjumlah dua buah. Hadits Ibnu ‘Umar, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لاَ تَØَرَّوْا بÙصَلاَتÙÙƒÙمْ Ø·ÙÙ„Ùوعَ الشَّمْس٠وَلاَ غÙرÙوبَهَا ÙÙŽØ¥Ùنَّهَا تَطْلÙع٠بÙقَرْنَىْ شَيْطَانÙ
“Janganlah kalian melaksanakan shalat saat matahari terbit dan saat tenggelam karena waktu tersebut adalah waktu munculnya dua tanduk setanâ€
(HR. Muslim no. 828).
Nama dari tanaman ini sebenarnya adalah “Snapdragon”. Bunga Snapdragon dikenal juga sebagai bunga “Mulut Naga” di Indonesia. Penamaan ini mungkin karena jika kita pencet kantung bunganya maka mahkota bunganya akan membuka seperti mulut Naga. Bunga ini termasuk bunga yang populer sebagai tanaman hias dan bunga potong karena ragam warnanya.
Snapdragon tumbuh di berbagai tempat di muka bumi. Tidak hanya di Gholan sebagaimana dalam selebaran (broadcast) di media sosial. Ia tanaman asli wilayah Mediterania, dari Maroko, Portugal hingga Perancis, Turki dan Suriah.
Tinggi tanaman ini rata-rata hingga 1 meter ketika dewasa. Batangnya tidak berkayu keras, sehingga disebut sebagai bunga dan bukan pohon (tree).
Ketika sudah tua, bunga-bunga Snapdragon ini akan mengering dan sebagai gantinya terbentuklah polong-polong buah yang ketika sudah masak dan kering menghasilkan bentuk seperti tengkorak. Cukup menyeramkan. Tetapi apakah ini mirip kepala Setan dari pohon Zaqum? Wallahu a’lam.
Secara hisab, Ijtima’ akhir Jumada al-Ula 1446 H terjadi hari Ahad, 1 Desember…
Berdasarkan hisab visibilitas hilal 1 Jumadil Awal 1446 H, bulan sabit pertama akan bisa diamati…
Kementerian Agama Republik Indonesia telah secara resmi merilis Kalender Islam 2025. Kemenag RI memberi tajuk…
Bulan Rabiul Akhir 1446 H ditandai dengan ijtimak siklus bulan ke-17.344 dalam kalender hijriyah yang…
Prosesi rukyatul hilal atau melihat hilal awal bulan Dzulhijah telah dilakukan di berbagai negara pada…
Berdasarkan keputusan Mahkamah Agung Arab Saudi kemarin petang waktu setempat, ditetapkan bahwa 1 Dzulhijah 1445…