Paling Sering Dilihat

  • Kalender Islam NU Tahun 2023 – Versi PDF (82,461)
    Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) telah menerbitkan Kalender Islam Tahun 2023 M yang mendasarkan tanggal-tanggal islam dengan hisab imkanur rukyat sesuai kriteria MABIMS yang baru (Kriteria 364). NU memberi tajuk kalender ini sebagai: "Almanak 2023 (1444/1445 H)". Kalender ini meliputi… <a href="https://blog.al-habib.info/id/2011/02/tangis-terakhir-nabi-muhammad/" class="more-link">Continue Reading <span class="meta-nav">→</span></a>
  • Koleksi Kata Mutiara Islam Bertambah (44,647)
    Widget "Kata Mutiara Islam Harian" yang diluncurkan bebarapa waktu lalu, alhamdulillah, cukup mendapat hati dari para pengunjung. Ia telah digunakan oleh lebih dari 1000 orang hingga saat ini. Hari ini saya berkesempatan menambah koleksi kata mutiara yang akan ditampilkan pada… <a href="https://blog.al-habib.info/id/2011/02/tangis-terakhir-nabi-muhammad/" class="more-link">Continue Reading <span class="meta-nav">→</span></a>
  • Pin Foto Nabi MuhammadMelacak Asal-usul Foto Nabi Muhammad (42,158)
    Pada Oktober tahun 2009 yang lalu, kaum muslimin di Indonesia sempat digemparkan dengan berita beredarnya pin bergambar sosok yang diberidan dikatakan sebagai Nabi Muhammad. Pin yang beredar di Makassar, Sulawesi Selatan itu menampilkan gambar pasfoto seorang pemuda arab… <a href="https://blog.al-habib.info/id/2011/02/tangis-terakhir-nabi-muhammad/" class="more-link">Continue Reading <span class="meta-nav">→</span></a>
Categories: Hikmah Islam

Tangis Terakhir Nabi Muhammad

[alert type=”danger”] Kisah ini diduga merupakan kisah palsu yang berbau syi’ah. Di dalam kisah di bawah ini, terlihat bahwa peran para sahabat yang lain (selain Fatimah dan Ali) tidak dimunculkan. Demikian juga peran Siti ‘Aisyah, yang menemani Nabi saw. hingga detik-detik akhir hayatnya. [/alert]

[alert type=”warning”]Silahkan baca kisah yang shahih tentang hari-hari terakhir Nabi Muhammad saw.[/alert]

Tiba-tiba ada ucapan salam. “Boleh saya masuk?” lelaki itu bertanya. Namun Fatimah tidak mengizinkannya masuk ruangan. “Maaf, ayah saya sedang sakit, “kata Fatimah. Ia berbalik kembali dan menutup pintu.

Nabi Muhammad saw. membuka matanya dan bertanya, “Siapa dia, putriku?”

“Aku tidak tahu ayah. Ini pertama kali aku melihatnya,” kata Fatimah lembut.

“Ketahuilah putriku, dia adalah orang yang menghapuskan kenikmatan sementara! Dialah yang menceraikan persahabatan di dunia. Dialah sang Malaikat Maut,” kata Rasulullah saw.

Fatimah menahan genangan air matanya.

Malaikat maut datang kepada-Nya, tetapi Rasulullah saw. bertanya mengapa Jibril tidak datang bersamanya.

Kemudian Rasulullah saw. menatap putrinya dengan pandangan nanar, seolah-olah ia tak ingin kehilangan setiap bagian dari wajah putrinya.

Kemudian, Jibril dipanggil. Jibril sebenarnya telah siap dia langit untuk menyambut ruh Rasulullah sang pemimpin Bumi.

“Wahai Jibril, jelaskan kepadaku tentang hak-hakku di hadapan Allah!”, Rasulullah saw. meminta dengan suara yang sangat lemah.

“Pintu-pintu langit telah dibuka. Para malaikat sedang menunggu ruh Anda. Semua pintu Surga terbuka luas menunggu Anda” kata Jibril.

Namun, kenyataannya, jawaban itu tidak membuat Rasulullah saw. lega.

Matanya masih penuh kekhawatiran.

“Anda tidak senang mendengar kabar ini?” tanya Jibril.

“Ceritakan tentang nasib umatku di masa depan?” kata Rasulullah saw.

“Jangan khawatir, wahai Rasulullah, saya mendengar Allah berkata:” Aku haramkan Surga untuk semua orang, sebelum umat Muhammad memasukinya, ” kata Jibril.

Waktu bagi malaikat Izrail melakukan pekerjaannya semakin dekat dan dekat.

Perlahan-lahan, ruh Rasulullah saw. dicabut.

Tampak tubuh Rasulullah saw. bermandikan peluh, saraf lehernya menegang.

“Jibril, betapa sakit ini!” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasalam sallalahu mengerang dengan perlahan.

Fatimah memejamkan mata, Ali yang duduk di sampingnya tertunduk dalam dan Jibril pun memalingkan mukanya.

“Apakah aku sedemikian menjijikkan sehingga engkau memalingkan muka wahai Jibril?” Rasulullah saw. bertanya.

“Siapa yang bisa tahan melihat Kekasih Allah di ambang sakaratul mautnya?” kata Jibril.

“Bukan untuk berlama-lama,” kemudian Rasulullah saw. mengerang karena sakit yang tak tertahankan.

Ya Allah betapa besar Sakaratul maut ini. Berikan kepadaku semua rasa sakit, tapi jangan untuk Umatku.

Tubuh Rasulullah saw. mendingin, kaki dan dadanya tidak bergerak lagi.

Dengan berlinang air mata, bibirnya bergetar seakan ingin mengatakan sesuatu.

Ali mendekatkan telinganya ke Rasulullah saw., “Jagalah shalat dan jagalah orang-orang lemah di antara kamu.”

Di luar ruangan, ada tangisan, ada kegaduhan. Para sahabat saling berpelukan. Fatimah menutup wajahnya dengan kedua tangan.

Sekali lagi, Ali mendekatkan telinganya ke Rasulullah saw. dan dengan mulut yang telah membiru serta air mata berlinang, Rasulullah berucap lirih: “Ummatii , Ummatii, Ummatii…” “Umatku, umatku, umatku…

Habib bin Hilal

Habib bin Hilal adalah pengelola dan Editor dari blog ini serta situs Alhabib - Mewarnai dengan Islam.

View Comments

  • yang mana satu yang betul pada saat kewafatan baginda ummati ummati ummati atau laillahaillallah.allahumma rafiqul a,laa

  • subhannawlah ya rasulku betapa mengagumkanya dirimu, kekasih Allah yang saat taat kepadanya bahkan disaat-saat sakaratul mautnyapun rasulullah.saw tetap mengingat umatnya yang tak ia ketahui bagaimana kehidupan umatnya dimasa depan bila tidak adanya Nabi Muhammad. SAW SUBHANALLAH!

  • Boleh saya minta hadist shahih dan kitab yang mu'tabar tentang wafatnya Rasulullah??

  • terimakasih... semoga selalu di beri kesehatan, kesuksesan serta kesuksesan dalam beraktifitas

  • mudah2an aku masih kau angap sbg umatMu ya rosulullah,,hingga trmasuk orang yg beruntung mendapat pertolongan Allah di hari kiamat nanti..jadikan matiku mati yg khusnulkhotimah ya Allah...

  • ya habibullah...ya habibullah.. semoga engkau tidak menangis saat melihat umatmu saat ini..sholut serta salam ILLAHIROBBI selalu tercurah kepadamu terpancarkan oleh wajah-wajah umatmu yang senantiasa mencintai ALLAH dan kekasihNYA..

  • Ya Allah benar kisah di atas, Nabi muhammad SAW yang merupakan kekasih Allah, Allah tetap memberikan rasa sakit ketika syakarotulmaut, oleh karena itu wahai saudaraku mari kita persiapkan jiwa dan raga kita untuk menghadapi kematian dan sesudah kematian.

  • gusti LLAH....................................kekasihmu aja dalam sakrotul mau merasa ksakitan..apa maning inyong sing dosane akehhh nemennnnnnnnnnnnnnnnnnn...............................

Recent Posts

Foto-foto Bulan Sabit (Hilal) 1 Syawal 1446 H Dari Berbagai Negara

Bulan Syawal 1446 H secara resmi telah diumumkan kapan awalnya oleh berbagai negeri kaum muslimin.…

3 hari ago

Kumpulan Foto Hilal (Bulan Sabit) 1 Ramadan 1446 H dari Seluruh Dunia

Ahlan wa sahlan yaa Ramadan! Selamat datang bulan Ramadan, bulan penuh ganjaran dan berkah. Hilal…

1 bulan ago

Kapan 1 Ramadhan 1446 H Dimulai?

Secara hisab Ijtima’ akhir Syaban 1446 H terjadi hari Jum'at, 28 Februari 2025 M pukul…

1 bulan ago

Foto-foto bulan sabit (hilal) 1 Sya’ban 1446 H

Sebagaimana telah disebutkan dalam tulisan sebelumnya, hilal atau bulan sabit 1 Sya'ban 1446 H akan…

2 bulan ago

Kapan 1 Sya’ban 1446 H Dimulai? Informasi Awal Bulan Hijriyah

Secara hisab Ijtima’ akhir Rajab 1446 H terjadi hari Rabu, 29 Januari 2025 M pukul…

2 bulan ago

Informasi Kapan 1 Rajab 1446 H (2025 M)

Bulan Rajab adalah bulan ke-7 dalam kalender Islam dan memiliki sejumlah keistimewaan. Untuk itu, kapan…

3 bulan ago