Kapan 1 Syawal 1444 H Tahun 2023 Ini?

Ketika bulan Ramadhan sudah akan berakhir, pertanyaan yang sering muncul adalah: “Kapan Lebaran? Tanggal berapa lebaran tahun ini?”, “Kapan 1 Syawal?” atau “Tanggal berapa Idul Fitri 1 Syawal tahun ini?”. Pertanyaan semacam ini selalu muncul karena kaum muslimin belum memiliki acuan kalender islam yang satu. Sebuah kenyataan yang ironis ketika umat islam sebenarnya adalah umat yang satu. Bahkan dalam satu negeri pun kesatuan tanggal hari raya idul fitri atau awal puasa sulit dicapai.

Ijtima’ atau konjungsi bulan matahari penanda siklus baru peredaran bulan terjadi pada Kamis, 20 April 2023 jam 11:12 WIB (04:12 GMT). Pada saat matahari tenggelam, di sebagian besar wilayah dunia, posisi bulan sudah berada di atas ufuk, termasuk di Indonesia. Namun, bulan sabit baru bisa dilihat dengan mata pada petang hari Kamis dari wilayah benua Amerika bagian utara. Dengan demikian, berdasarkan rukyatul hilal global, 1 Syawal 1444 H jatuh pada hari Jum’at, 21 April 2023.

Peta visibilitas hilal 1 Syawal 1444 H

Peta visibilitas hilal 1 Syawal 1444 H pada petang hari Kamis, 20 April 2023. Hilal akan bisa teramati dari wilayah Amerika Serikat dengan mata telanjang.

Peta visibilitas hilal 1 Syawal 1444 H pada petang hari Kamis, 20 April 2023. Hilal akan bisa teramati dari wilayah Amerika Serikat dengan mata telanjang.

Kebanyakan negara-negara Islam baru akan bisa melihat bulan sabit secara lokal pada hari Jumat petang (Lihat peta visibilitas hilal di bawah). Dengan demikian jika mengacu kepada rukyatul hilal lokal masing-masing negara maka Indonesia, Malaysia, Brunei dan negara ASEAN akan berlebaran pada hari Sabtu. Hal yang sama juga berlaku bagi Bangladesh, Pakistan, India, Afghanistan, Afrika Selatan dan juga negara-negara timur tengah. Dengan demikan, berbasis rukyatul hilal lokal, 1 Syawal 1444 H bagi negara2 selain wilayah Amerika Serikat akan jatuh pada hari Sabtu, 22 April 2023 M. Sebagai pengecualian, wilayah Selandia Baru kemungkina tidak akan bisa melihat hilal dengan kasat mata pada hari Jumat.

Peta visibilitas hilal syawal 1444 H pada petang hari Jumat. Kebanyakan wilayah dunia akan bisa melihat hilal dengan mudah, kecuali Selandia Baru.

Peta visibilitas hilal syawal 1444 H pada petang hari Jumat. Kebanyakan wilayah dunia akan bisa melihat hilal dengan mudah, kecuali Selandia Baru.

Sebagai catatan, negara2 timur tengah biasanya akan mengacu kepada hasil rukyatul hilal Arab Saudi. Mereka akan merukyat hilal pada hari Kamis di saat kedudukan bulan sudah di atas ufuk meskipun berdasarkan peta visibilitas hilal tidak mungkin terlihat dengan mata telanjang. Namun, bila ada yang mengklaim bisa melihat hilal, biasanya Arab Saudi akan menerima kesaksian tersebut dan menetapkan 1 Syawal 1444 H jatuh pada hari Jumat. Wallahu a’lam, kita tunggu beritanya.

 

Habib bin Hilal

Habib bin Hilal adalah pengelola dan Editor dari blog ini serta situs Alhabib - Mewarnai dengan Islam.

Tinggalkan Balasan