Kapan 1 Ramadhan 1435 H Dimulai Tahun 2014 Ini?

Sebagian kaum muslimin menunggu laporan terlihatnya bulan sabit atau hilal untuk memulai puasa Ramadhan.

Sebagian kaum muslimin menunggu laporan terlihatnya bulan sabit atau hilal untuk memulai puasa Ramadhan.

Kapan 1 Ramadhan dimulai? Sebuah pertanyaan yang sederhana dan selalu berulang setiap tahun akhir-akhir ini. Tidak sederhana jawabannya. Tergantung siapa yang anda tanya dan siapa yang diikutinya.

Tahun 2014 ini, Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1435 H = 28 Juni 2014. Dengan demikian, kemungkinan besar awal Ramadhan 1435 H akan berbeda dengan pemerintah. Hal ini disebabkan pemerintah akan mendasarkan keputusannya kepada laporan rukyatul hilal dari seluruh indonesia melalui sidang itsbat.

Berdasarkan perhitungan astronomis, hilal atau bulan sabit Ramadhan 1435 H akan mustahil bisa dilihat dengan mata kepala, bahkan sangat sulit juga dengan bantuan teleskop, pada petang hari tanggal 27 Juni 2014. Barulah pada petang hari 28 Juni 2014, bulan sabit akan mudah terlihat, sehingga 1 Ramadhan 1435 H berdasarkan rukyatul hilal akan dimulai 29 Juni 2014. Peta keterlihatan hilal ramadhan 1435 H di bawah ini bisa membantu memperjelas pernyataan ini.

Peta Visibilitas Hilal Ramadhan 1435 H

Daerah yang diarsir menunjukkan wilayah yang kemungkinan bisa melihat hilal Ramadhan 1435 H pada petang hari tanggal 28 juni 2014.

Daerah yang diarsir menunjukkan wilayah yang kemungkinan bisa melihat hilal Ramadhan 1435 H pada petang hari tanggal 28 juni 2014.

Hanya wilayah Amerika Selatan saja yang bisa melihat hilal Ramadhan 1435 H pada petang tanggal 27 juni 2014.

Hanya wilayah Amerika Selatan saja yang bisa melihat hilal Ramadhan 1435 H pada petang tanggal 27 juni 2014.

Habib bin Hilal

Habib bin Hilal adalah pengelola dan Editor dari blog ini serta situs Alhabib - Mewarnai dengan Islam.

One Comment

  1. assalamualaikum wr wb
    semoga
    kita mendapat safaat di yaumil masar kelak amin . landasan hisab itu
    tertulis di tiang aras urutan urufnya di lihat rasullulah saw di saat
    israk dan migrat, tentu allah sang pencipta alam yang menuliskannya ini
    metode yg kita pakai untuk menentukan awal bulan hijriyah dan juga titik
    nol derajatnya revolusi bulan mengelilingi bumi bukan pada ijtimak
    (kunjungsi), lebih jelasnya
    baca rotasibulan.blogspot.com

Tinggalkan Balasan