Pada petang hari Senin, 8 Juli 2013, bulan sabit tidak akan terlihat di hampir semua benua di dunia, kecuali wilayah Polinesia di Pasifik.
Konjungsi bulan baru (Ijtima’ akhir Sya’ban 1434 H) terjadi pada tanggal 8 Juli 2013, Senin, jam 14:14 WIB. Pada petang hari Senin ini, hilal tidak akan bisa dilihat di seluruh benua di dunia. Namun, wilayah Kepulauan Polinesia di Lautan Pasifik kemungkinan bisa melihat bulan sabit ini.
Pada hari Selasa, 9 Juli 2013, bulan sabit akan bisa dilihat di Indonesia bagian barat, Australia, sebagian besar Afrika dan seluruh Amerika. Hilal juga mungkin bisa dilihat dengan lebih sulit di Indonesia bagian timur, India selatan, Timur Tengah dan Afrika bagian utara.
Berikut adalah peta terlihatnya bulan sabit untuk Ramadhan 1434 H:
Petang hari Senin, 8 Juli 2013
Pada petang hari Senin, 8 Juli 2013, bulan sabit tidak akan terlihat di hampir semua benua di dunia, kecuali wilayah Polinesia di Pasifik.
Petang hari Selasa, 9 Juli 2013
Peta terlihatnya hilal pada petang hari Selasa, 9 Juli 2013. Indonesia bagian barat bisa menyaksikan hilal pada hari ini. Demikian juga wilayah Australia, Afrika dan Amerika. Wilayah yang berarsir merah dan abu-abu memerlukan bantuan alat optis untuk bisa melihat bulan sabit, sementara wilayah biru dan hijau bisa melihat hilal dengan mata telanjang.
Secara hisab, Ijtima’ akhir Jumada al-Ula 1446 H terjadi hari Ahad, 1 Desember…
Berdasarkan hisab visibilitas hilal 1 Jumadil Awal 1446 H, bulan sabit pertama akan bisa diamati…
Kementerian Agama Republik Indonesia telah secara resmi merilis Kalender Islam 2025. Kemenag RI memberi tajuk…
Bulan Rabiul Akhir 1446 H ditandai dengan ijtimak siklus bulan ke-17.344 dalam kalender hijriyah yang…
Prosesi rukyatul hilal atau melihat hilal awal bulan Dzulhijah telah dilakukan di berbagai negara pada…
Berdasarkan keputusan Mahkamah Agung Arab Saudi kemarin petang waktu setempat, ditetapkan bahwa 1 Dzulhijah 1445…