[alert type=”danger”] Mencari Info Bulan Sya’ban 1437 H (2016) ? [/alert]
Bulan Rajab 1436 H sudah berada di penghujungnya. Artinya bulan Sya’ban akan segera datang. Kapan bulan Sya’ban 1436 Hijriyah dimulai? Jawabannya ternyata tidak sederhana, bisa tergantung negara mana kita berada atau bahkan ormas apa yang kita ikuti.
Menurut kalender di Indonesia, 1 Sya’ban 1436 H jatuh pada hari Selasa, 19 Mei 2015. Kalender pemerintah ini sama dengan perhitungan wujudul hilal Muhammadiyah. Namun, saudara kita di PERSIS (Persatuan Islam) menetapkan 1 Sya’ban 1436 H = Rabu, 20 Mei 2015 berdasarkan kriteria imkan rukyat astronomis (kemungkinan terlihatnya bulan sabit oleh mata).
Peta Visibilitas Hilal Sya’ban 1436 H
Menurut perhitungan kemungkinan terlihatnya (visibilitas) hilal (bulan sabit) awal bulan Sya’ban 1436 H di seluruh dunia, Indonesia memang belum bisa melihat bulan sabit pada petang hari Senin, 18 Mei 2015. Lihat wilayah dengan arsiran hijau dan jingga pada peta di atas. Dengan demikian, hari Selasa masih masuk bulan Rajab dan baru pada Rabu, 20 Mei 2015 dimulailah 1 Sya’ban 1436 H menurut rukyatul hilal.
Hanya wilayah Amerika yang akan dengan lebih mudah melihat bulan sabit awal Sya’ban 1436 H pada petang hari Senin, 18 Mei 2015. Sementara itu, Indonesia baru memasuki wilayah wujudul hilal sebagaimana tergambar dalam arsiran abu-abu pada peta visibilitas di atas. Sehingga, meskipun bulan posisinya sudah di atas ufuk tetapi belum bisa terlihat oleh mata.
Foto-foto Hilal Awal Bulan Sya’ban 1436 H
Bulan sabit penanda masuknya bulan Sya’ban 1436 H telah terlihat dari berbagai belahan dunia pada petang hari Selasa, 19 April 2015. Belum ada laporan bahwa hilal terlihat pada hari sebelumnya. Selengkapnya di kumpulan foto-foto hilal sya’ban 1436 H.
Hilal Tua Rajab 1436 H
Saudara kita di Blitar, Juned, telah berhasil memfoto bulan sabit tua bulan Rajab 1436 H pada dini hari tanggal 17 Mei 2015 seperti di bawah ini.